Latihan Daya Tahan otot
Apakah Daya Tahan Otot Itu?
Daya tahan otot adalah seberapa lama energy otot dapat bertahan untuk beraktivitas terus-menerus tanpa jeda. Misalnya berapa lama anda dapat mengangkat beban 20 kilogram tanpa berhenti. Itulah daya tahan otot anda. Tidak hanya mengangkat dengan tangan saja. Tetapi mengankat beban dengan pundak, dengan kepala, dengan punggung juga melibatkan daya tahan oto tubuh seseorang. Ketahanan seseorang dalam melakukan aktivitas olah raga misalnya berjalan dan berlari juga melibatkan daya tahan daya tahan otot seseorang yaitu otot kaki.
Berbeda dengan kekuatan otot. Kekuatan otot adalah seberapa besar kekuatan otot seseorang mampu mengangkat suatu beban. Misalnya 20 kg, 40 kg, atau bahkan 100 kg. Jadi yang namanya daya tahan otot tidak sama dengan kekuatan otot.
Daya tahan otot dapat terjadi apabila didukung oleh Jantung yang sehat, paru-paru, dan peredaran darah yang lancar.
Bagaimana Cara Melakukan latihan daya tahan Otot?
Ada beberapa cara untuk melakukan latihan daya tahan otot, Yaitu:
1. Squats
Cara melakukan gerakan latihan daya tahan otot dengan squats adalah meletakkan beban di atas pundak di belakang kepala, kemudian lutut dibengkokkan, tetapi pantat jangan sampai menyentuh tumit (half squats). Sebab jika hal ini terjadi, akan mengakibatkan sakit pada pinggang atau cedera pada tulang rawan lutut akibat menyangga beban yang terlalu berat. Otot-otot yang terlatih, antara lain: otot paha legiuteus dan biceps femoris nomiten dinoaus. Lakukan beberapa menit, misalnya 1-2 menit. Jika lelah maka beristirahatlah. Kemudian lakukan gerakan seperti di atas tadi. Perkembangan daya tahan otot terjadi dari waktu-ke waktu selama latihan.
2. Rowing
Cara melakukan gerakan:
Badan dibungkukkan hingga punggung sejajar dengan lantai. Kedua tangan menghadap beban lurus ke bawah. Beban diangkat ke dada. Dahi dapat diletakkan di atas meja. Otot-otot yang dilatih antara lain: otot bahu, lengan (fleksor), punggung, deltold, pasterior, teres mayor, triceps, dan biceps.
3. Triceps stretch
Cara melakukan gerakan:
Beban dipegang di belakang kepala, kedua siku bengkok di samping telinga, kemudian beban diangkat dengan cara meluruskan kedua lengan di atas. Cara memegang beban dengan tangan menghadap ke bawah. Otot yang terlatih adalah otot triceps.
4. Wrist roll
Cara melakukan gerakan:
Duduk di bangku, lengan bawah diletakkan di atas paha dan telapak tangan menghadap ke atas. Gelindingkan beban melalui ujung jari-jari ke telapak tangan dengan membengkokkan pergelangan tangan ke atas. Latihan ini memperkuat otot-otot jari, pergelangan tangan, lengan bawah, dan lengan atas.
5. Latihan mengangkat beban dengan tangan
Cara melakukan latihan daya tahan otot dengan mengangkat beban dengan tangan adalah dengan menggunakan dumbbell atau beban yang lainnya. Angkatlah dua dumbbell dengan menggunakan masing-masing tangan kiri atau kanan. Tahan beberapa menit sekuat tangan anda menahan beban. Lakukan berulang-ulang untuk melatih ketahanan otot-otot tangan.
Manfaat Latihan Ketahanan Otot
Latihan ketahanan otot dapat dilakukan 2-3 kali dalam seminggu. Latihan dapat dilakukan dimana saja misalnya di rumah anda atau di rumah-rumah olah raga seperti di tempat fitness. Catat setiap sesi lama kemampuan anda mengangkat dan menahan beban yang anda lakukan untuk mengetahui perkembangan dari latihan anda.
Banyak hal yang anda peroleh dari manfaat latihan ketahanan otot. Beberapa pekerjaan dalam kehidupan sehari- hari akan lebih mudah anda lakukan. Misalnya anda harus menolong tetangga yang sedang sakit dan harus dibopong ketika mau berobat. Anda dapat membantu dengan mudah karena anda sudah terbiasa terlatih dengan ketahanan otot anda. Selain itu, anda juga dapat memetik manfaat bagi kesehatan tubuh anda sendiri. Tubuh terasa lebih bugar karena efek dari latihan anda jantung menjadi lebih sehat, paru-paru bekerja lebih maksimal, dan peredaran darah lebih lancar.
Sumber https://www.olahragakesehatanjasmani.com/
Belum ada Komentar untuk "Latihan Daya Tahan otot"
Posting Komentar